Begini Cara Pelaku Membantai Guru Ngaji Atikotul Mahya, Sadis, Keji

Begini Cara Pelaku Membantai Guru Ngaji Atikotul Mahya, Sadis, Keji
Pelaku pembunuhan guru ngaji di Cibinong (tengah) akhirnya diringkus, Rabu (4/11). Foto: Radar Bogor

jpnn.com, BOGOR - Kematian Atikotul Mahya (28), guru ngaji yang ditemukan tewas dalam sumur di Kelurahan Ciriung, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor pada Selasa (3/11), akhirnya terungkap.

Selang satu hari dari penemuan jenazah, tim gabungan unit Reskrim Polsek Cibinong dan Polres Bogor berhasil mengungkap kasus pembunuhan mayat dalam sumur dalam waktu 26 jam pada Rabu (4/11).

Keberhasilan pengungkapan kasus ini atas hasil kerja keras tim gabungan yang terlibat. Kapolsek Cibinong AKP I Kadek Vemil mengatakan, kasus pembunuhan ini terjadi berawal dari motif sakit hati.

“Dalam kurun waktu 26 jam kami berhasil mengungkap pelaku pembunuhan korban yang dimasukkan kedalam sumur setelah dibunuh oleh Pelaku,” ujar Kadek Vemil, Rabu (4/11).

Menurutnya, pelaku merupakan suami dari pembantu rumah tangga korban berinisial K alias A, yang melakukan aksi kejinya. Berdasarkan keterangan pelaku, ia tega menghabisi nyawa korban karena sakit hati ditagih hutang senilai Rp1 juta.

“Jadi pelaku ini pernah meminjam uang kepada korban,” tutur Kadek.

Kadek menjelaskan, pelaku masuk dalam rumah korban pada Minggu (1/11) malam melalui jendela, kemudian pelaku menyekap mulut korban hingga terjatuh, lalu menginjak dan menendang bagian kepala dan leher korban hinga gigi bagian depan korban patah.

Setelah korban mengalami keadaan sekarat, lalu pelaku memasukkannya dalam sumur.

Kematian Atikotul Mahya yang ditemukan tewas dalam sumur di Bogor pada Selasa (3/11), telah terungkap.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News