Liga Champions
Begini Cara PSG Menang Tipis dari Liverpool
jpnn.com, PARIS - Pelatih Paris Saint-Germain Thomas Tuchel bahagia banget usai timnya menaklukkan Liverpool di Parc des Princes, Paris, Kamis (29/11) dini hari WIB.
PSG menang tipis 2-1 dan menjaga asa lolos ke 16 Besar hingga matchday terakhir 12 Desember nanti.
Usai pertandingan, Tuchel membuka rahasia kemenangan timnya di laman uefa.
"Sebelum pertandingan, pidato saya sangat pendek untuk pemain. Saya bilang, pertandingan ini adalah kesempatan terakhir untuk menunjukkan kami bisa bersaing dengan Liverpool," katanya.
Ya, andai PSG kalah, mereka tereliminasi, gugur di babak grup.
"Kami memakai pola 4-4-2. Saat bertahan, Marquinhos dan Verratti menjadi tumpuan pertama kami. Saat menyerang, cukup satu yang naik, Marquinhos tetap di pusat pertahanan," beber Tuchel.
Itu berarti ada tiga pemain PSG yang bertahan saat tim menyerang. Ada Marquinhos, ditambah dua bek sentral Tiago Silva dan Kimpembe. Sementara dua wingback membantu serangan.
Cara ini cukup jitu mengantisipasi pergerakan trio penyerang Liverpool Salah-Mane-Firmino.
PSG sengaja meninggalkan tiga pemainnya di belakang saat melakukan serangan ke daerah Liverpool.
- Bayern Muenchen Gagal Menang di Leg Pertama, Harry Kane Kecewa
- Duel Bayern Munchen vs Real Madrid Tanpa Pemenang
- Bayern Muenchen vs Real Madrid: Tuchel Mewaspadai Pergerakan Jude Bellingham
- Tersingkir di Top 8 Liga Champions, Manchester City Siap Jadikan Chelsea Pelampiasan
- Manchester City Gagal Pertahankan Trofi Liga Champions, Guardiola Tetap Angkat Topi
- Semifinal Liga Champions: Muenchen vs Madrid, Dortmund vs PSG