Begini Caranya Mengurangi Ketergantungan Impor Gula Pasir

Direktur Tanaman Semusim dan Rempah Ardi Praptono mengatakan neraca konsumsi gula pasir mengalami defisit kurang lebih 600 ribu ton. Dari kebutuhan gula konsumsi 2,8 juta saat ini yang baru diproduksi 2,2 juta ton.
Dia meyampaikan pihaknya melakukan program percepatan swasembada gula konsumsi tahun 2023. Di antaranya, melakukan ekstensifikasi berupa penambahan areal baru sejumlah 50 ribu hektare, yang diharapkan ada peningkatan gula konsumsi sejumlah 359 ribu ton GKP.
Selain itu, pihaknya juga akan melakukan intensifikasi bongkar ratoon sejumlah 75 hektare dan diharapkan tiap tahunnya akan menghasilkan 178 ribu ton GKP. Demikian dengan rawat ratoon seluas 125 ribu hektare juga akan menghasilkan sejumlah 178 ribu ton GKP.
"Sehingga total hasil dari ekstensifikasi dan intensifikasi yang diperoleh 676 ribu ton GKP. Ini target yang ingin kita capai dari tahun 2020-2023," ujarnya. (jpnn)
Kepala BPPSDMP Dedi Nursyamsi mendorong konsumsi gula merah untuk mengurangi ketergantungan gula pasir impor.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- Ini Upaya Bea Cukai Perkuat Kolaborasi dengan Perusahaan Berstatus AEO di 2 Daerah Ini
- Membership PastiCuan Tawarkan Harga Impor Termurah dan Bonus Spektakuler
- Begini Penjelasan Bea Cukai soal Denda Pelanggaran Kepabeanan, Mohon Disimak!
- Herman Deru Beberkan Potensi Sumsel kepada Peserta PKDN Sespimti Polri Dikreg ke-34
- Rencana Impor Diklaim Tak Bakal Ganggu Swasembada Pangan Nasional
- Waspada, Modus Penipuan Unlock IMEI