Begini Kesimpulan Polri Terkait Pelaku Bom Bunuh Diri di Kartasura

Begini Kesimpulan Polri Terkait Pelaku Bom Bunuh Diri di Kartasura
Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (5/6). Foto: JawaPos.com/JPNN.com

Diketahui, Bom bunuh diri terjadi di depan Pospam Lebaran 2019 yang terletak di simpang Jalan Jenderal Sudirman dan Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo, Senin (3/6) malam pukul 23.00. Salah satu pelaku peledakan mengalami luka serius di bagian dadanya. Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel memastikan sumber ledakan adalah bom yang dibawa pelaku.

“Bom itu meledak tepat di pintu masuk Pospol Satlantas Polres Sukoharjo di pertigaan tugu Kartasura, Sukoharjo. Satu orang jadi korban yang juga diduga sebagai pelaku itu sendiri,” ujar Rycko usai meninjau lokasi kejadian, Selasa (4/6).

Pelaku mengalami luka parah pada bagian perut akibat terkena bahan peledak dan sepihan. Pelaku masih hidup dan kritis. “Sesuai prosedur penyelidikan, kami sedang olah tempat kejadian perkara untuk menentukan jenis bahan peledak, komposisi, dan profile pelaku,” kata dia.

Kapolda menyebut pada saat kejadian ada tujuh anggota satlantas yang mengatur lalin di pertigan tugu Kartasura yang menghubungkan antara Solo-Jogja-Semarang. Tiga orang turun di lapangan mengatur lalin. Empat orang berada di dalam pospol satlantas saat terjadi ledakan bom.(JPG)


Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian mengatakan Rofiq, 22, pelaku bom bunuh diri di depan pos pantau Tugu Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah beraksi sendiri alias lone wolf.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News