Beginilah Empat Cara Pusat Dongkrak Industri Shipyard Indonesia
Kamis, 23 Juni 2016 – 19:39 WIB

Industri galangan kapal di kota Batam, Kepulauan Riau. Foto: Cecep Mulayana/jpg
Ia menyarankan agar pemerintah pusat segera merealisasikan investasi kapal keruk. Proyeknya bisa diserahkan ke shipyard nasional, termasuk di Batam. "Kapal keruk penting untuk melakukan pengerukan alur pantai agar tak menjadi dangkal," katanya.
Sementara Ketua Batam Shipyard and Offshore Association (BSOA), Sarwo Edie Setijono mengatakan, meski mulai bangkit, kondisi shipyard Batam saat ini masih sangat buruk jika dibandingkan dengan lima tahun yang lalu. Untuk itu dia berharap pemerintah serius dalam menyikapi masalah ini.
"Kami berharap pemerintah mampu memberikan insentif-insentif kepada industri maritim agar kembali bergairah," ucapnya. (leo/ray/jpnn)
BATAM - Direktur Industri Permesinan dan Mesin Pertanian dari Kementerian Perindustrian Indonesia, Aris Gunawan mengungkapkan ada empat metode yang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Invetasi di Bidang SDM Bikin Bank Mandiri Raih Predikat Champion of the Year dan 12 Penghargaan Bergengsi
- Bea Cukai Gagalkan Distribusi Rokok Ilegal Senilai Hampir Rp 2 Miliar, Ini Kronologinya
- Mantapkan Langkah Menuju IACS, BKI Gelar Sidang Komite Teknik Bersama Stakeholders
- Watsons 5.5 Ultimate Sale, Diskon 70% Hingga Ekstra Voucer
- Holding BUMN Danareksa Dorong TPK Batu Ampar Menjadi Hub Regional
- Kabar Baik Rupiah Makin Menguat, Ada Harapan Baru