Belajar Soal-Soal di Internet, Tiga Mapel Dapat Nilai 10
Selama ini, tutur Pratiwi, dirinya tidak pernah memberikan target berlebihan kepada Jilan. ”Saya hanya minta agar dia berupaya untuk selalu diterima di sekolah negeri karena pertimbangan ekonomi,” tuturnya.
Sebagai ibu yang juga berkarir, Pratiwi berharap Jilan kelak berkarir di bidang yang disukai. ”Sekaya apa pun suamimu kelak, upayakan kamu tetap bekerja,” ucapnya.
Sementara itu, pihak SMP Al Muslimin, Pandan, Tapanuli Tengah, Sumatera Utara, amat bangga kepada Hasnan Pratama Sitorus karena meraih nilai unas tertinggi se-Indonesia. ”Syukur alhamdulillah, usaha keras kami selama ini memberikan hasil yang mengembirakan,” kata Kepala SMP Al Muslimin Pandan Hj Siti Nursyiah, Jumat (13/6).
Hasil nilai unas Hasnan itu tidak diraih seperti membalikkan telapak tangan. Butuh kerja keras dari semua civitas SMP Al Muslimin, termasuk para orang tua siswa serta dukungan Pemkab Tapteng. Apalagi, tahun ini seluruh siswa SMP Al Muslimin yang berjumlah 102 orang lulus 100 persen.
”Sukses ini berkat kerja keras semua pihak yang menginginkan sekolah ini dapat meraih prestasi hingga tingkat nasional,” tambahnya.
Menurut Siti, selama di sekolah Hasnan dikenal sebagai siswa yang cerdas dan tekun. ”Tidak hanya pintar, dia juga menjadi salah satu siswa pelopor kebaikan di antara siswa lain,” cetusnya. (Bayu Putra/c2/ari)
NOTIFIKASI pesan BlackBerry Messenger yang diterima Jilan Zahra Jauhara Rakhmad, Jumat sore (13/6) membuat gempar seisi rumahnya. Pesan dari seorang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ninis Kesuma Adriani, Srikandi BUMN Inspiratif di Balik Ketahanan Pangan Nasional
- Dulu Penerjemah Bahasa, kini Jadi Pengusaha Berkat PTFI
- Mengintip Pasar Apung di KCBN Muaro Jambi, Perempuan Pelaku Utama, Mayoritas Sarjana
- Tony Wenas, Antara Misi di Freeport dan Jiwa Rock
- Hujan & Petir Tak Patahkan Semangat Polri Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Wilayah Terluar Dumai
- Tentang Nusakambangan, Pulau yang Diusulkan Ganjar Jadi Pembuangan Koruptor