Bentrok di Timika, Siswa SMP Tewas Dipanah
Rabu, 25 Januari 2012 – 12:09 WIB
Keluarga korban yang datang dari SP dan seputar Kota Timika, nampak terharu. Warga kedua pihak yang bertikai di Ilaga, bersama-sama bahu membahu mengikuti upacara pemakaman dan melupakan bentrok yang terjadi di Ilaga.
Baca Juga:
“Di Timika ini tidak ada perbedaan, semua sama! Datang di sini untuk mencari kerja hidup damai, bukan perang,” ujar Kepala Suku Dani dalam sambutannya sebelum pemakaman.
Setelah mendengarkan sambutan dan arahan, para pria melakukan ritual dengan membuang panah ke arah hutan. Ritual tersebut dimaksudkan untuk mengembalikan perbuatan jahat yang mengakibatkan korban meninggal dunia kepada oknum yang membuat itu.
Kata dia, karena korban tidak bisa dibawa ke Ilaga untuk dimakamkan, akhirnya korban dimakamkan secara adat tradisional suku setempat dengan cara dibakar di Timika.
TIMIKA – Satu orang korban bentrok di Ilaga, Kabupaten Puncak, meninggal dunia di Timika. Torinus K (16 tahun), siswa kelas 3 SMP, meninggal
BERITA TERKAIT
- Edistasius Endi: PPPK Harus Menjalankan Fungsi sebagai Perekat Bangsa
- Brimob Polda Sumsel Gagalkan Penyelundupan 11 Ton BBM Ilegal
- Diduga Korupsi Dana Pengelolaan Kebun Sawit 500 Hektare, Direktur BUMDes Ditahan Kejati Riau
- Curah Hujan Tinggi, Warga OKU Sumsel Diminta Waspada Bencana Longsor
- Dugaan Korupsi Jargas Kota Palembang, 4 Orang Jadi Tersangka
- Sumsel Juara Umum Kendaraan Hias HUT Dekranas, Pj Gubernur Agus Fatoni: Ini Kebanggaan