Bentrok di Timika, Siswa SMP Tewas Dipanah

Bentrok di Timika, Siswa SMP Tewas Dipanah
Bentrok di Timika, Siswa SMP Tewas Dipanah
Keluarga korban yang datang dari SP dan seputar Kota Timika, nampak terharu. Warga kedua pihak yang bertikai di Ilaga, bersama-sama bahu membahu mengikuti upacara pemakaman dan melupakan bentrok yang terjadi di Ilaga.

“Di Timika ini tidak ada perbedaan, semua sama! Datang di sini untuk mencari kerja hidup damai, bukan perang,” ujar Kepala Suku Dani dalam sambutannya sebelum pemakaman.

Setelah mendengarkan sambutan dan arahan, para pria melakukan ritual dengan membuang panah ke arah  hutan. Ritual tersebut dimaksudkan untuk mengembalikan perbuatan jahat yang mengakibatkan korban meninggal dunia kepada oknum yang membuat itu.

Kata dia, karena korban tidak bisa dibawa ke Ilaga untuk dimakamkan, akhirnya korban dimakamkan secara adat tradisional suku setempat dengan cara dibakar di Timika.

TIMIKA – Satu orang korban bentrok di Ilaga, Kabupaten Puncak, meninggal dunia di Timika. Torinus K (16 tahun), siswa kelas 3 SMP, meninggal

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News