Beras Mahal, Bulog Terus Sebar Raskin dan Gelar Operasi Pasar

Beras Mahal, Bulog Terus Sebar Raskin dan Gelar Operasi Pasar
Beras Mahal, Bulog Terus Sebar Raskin dan Gelar Operasi Pasar

jpnn.com - JAKARTA - Perum Bulog menyatakan kesiapannya untuk menyalurkan beras ke rumah tangga miskin (raskin) dan menggelar operasi pasar demi mengatasi melonjaknya harga salah satu kebutuhan pokok itu di sejumlah daerah. Kesiapan Bulog itu disampaikan direktur utamanya,  Lenny Sugihat saat bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendatangi gudang milik BUMN pangan itu di Kelapa Gading, Jakarta Utara, Rabu (25/2).

Menurut Lenny, Bulog selama Januari–Februari 2015 telah menyalurkan 175 ribu ton raskin dan menggelontorkan 56 ribu ton beras untuk operasi pasar. “Hari ini siap disalurkan 25 ribu ton raskin, dan dua ribu ton beras untuk operasi pasar yang merupakan bagian dari rencana penyaluran sebesar 300 ribu ton,” kata Lenny dalam laporannya pada Presiden Jokowi.

Khusus DKI Jakarta dan sekitarnya, kata Lenny, Bulog sudah siap menyalurkan 1.600 ton raskin dengan 98 truk.  Rinciannya,  20 truk raskin untuk DKI Jakarta, 15 truk untuk Karawang dan Bekasi, 10 truk untuk Tangerang, 10 truk untuk Kabupaten Bogor, 50 truk untuk Kota Bogor, 5 truk untuk Kota Depok, 3 truk untuk Serang, dan 10 truk untuk Kabupaten Lebak.

Selain itu, Perum Bulog juga menyiapkan 20 truk untuk operasi pasar di Jakarta, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jadetabek). Operasi pasar itu akan menyasar 58 titik pemukiman dan 12 pasar tradisional.

Lenny mengungkapkan program penyaluran serentak raskin ini merupakan komitmen pemerintah untuk stabilisasi harga dan menjaga daya beli masyarakat. “Juga ditujukan untuk mengurangi beban pengeluaran penerima raskin, melalui pemenuhan sebagian kebutuhan pangan, khususnya beras,” terangnya.

Ia menyebutkan, raskin diberikan kepada 15.530.587 rumah tangga sasaran (RTS) dengan alokasi 15 kg/RTS/bulan. Harga raskin yang disalurkan itu Rp 1.600/kg.

Sedangkan program operasi pasar bertujuan untuk menyediakan beras bagi masyarakat berpendapatan rendah, dengan harga jual eceran tertinggi Rp 7.400/kg di Pulau Jawa, dan Rp 7.500/kg di luar Pulau Jawa.

Menurut Lenny, dalam pelaksanaan dua kegiatan ini, Perum Bulog bekerjasama dengan Pemda setempat dan Kodam Jaya khusus wilayah Jadetabek. “Hari ini Kodam jaya telah mengirimkan 10 armada truknya,” pungkasnya.(flo/jpnn)

JAKARTA - Perum Bulog menyatakan kesiapannya untuk menyalurkan beras ke rumah tangga miskin (raskin) dan menggelar operasi pasar demi mengatasi melonjaknya

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News