Berita Duka, Ahmat Yamani Meninggal Dunia, Kondisi Jarinya Menghitam

Berita Duka, Ahmat Yamani Meninggal Dunia, Kondisi Jarinya Menghitam
Seorang pria di Palangka Raya tewas disambar petir Korban sambaran petir saat berada di Rumah Sakit Doris Sylvanus Palangka Raya, Kamis, (9/1/2020). Foto: ANTARA/Dokumentasi Pribadi

Kemudian saksi berlari ke Jalan Yos Sudarso untuk meminta bantuan warga sekitar dan melaporkan kepada pihak Kepolisian, emergency, damkar dan lainnya.

Menurut keterangan dokter visum di Rumah Sakit Doris Sylvanus Palangka Raya, tangan kanan korban terluka berupa penebalan kulit pada pangkal jari dan sekitarnya berwarna hitam.

Pangkal paha kanan luka lecet dengan adanya penebalan di sepanjang sisi luka lecet sepanjang 13 sentimeter dimulai dari awal pinggul mengarah ke bawah. Ciri-ciri luka tersebut, menunjukan akibat sengatan petir. Sengatan petir masuk dari tangan kanan dan keluar dari paha kanan.

Korban dievakuasi ke kamar jenazah Rumah Sakit Doris Sylvanus Palangka Raya oleh pihak kepolisian. Setelah dilakukan visum, jenazah korban dibawa pulang ke rumah duka.

"Atas kejadian itu, kami mengimbau agar masyarakat lebih berhati-hati dalam beraktivitas selama musim hujan, khususnya saat potensi petir cukup tinggi. Salah satunya hindari berjalan di lapangan terbuka dan melakukan hal membahayakan lainnya," ungkapnya.(antara/jpnn)

Ahmat Yamani (26), warga Jalan Mangku Raya Kelurahan Kereng Bangkirai, Kecamatan Sebangau, meninggal dunia, Kamis (9/1) tepatnya sekitar pukul 17.30 WIB.


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News