Berita Duka, Satu Lagi Penyelenggara Pemilu Meninggal Dunia

Berita Duka, Satu Lagi Penyelenggara Pemilu Meninggal Dunia
Jenazah almarhum Artana dibawa ke rumah duka di Rendang usai meninggal di RS Sanjiwani Minggu (12/5) siang. Foto: Wayan Putra/Radar Bali/JPNN.com

jpnn.com, KARANGASEM - Daftar penyelenggara pemilu yang meninggal dunia di Bali bertambah. Ketua Panwascam Rendang, Karangasem, I Gede Artana, 51, akhirnya meninggal dunia.

Sebelum meninggal, Artana sempat hilang ingatan dan terus mengigau. Kemudian dia dilarikan ke RSU Sanjiwani Gianyar.

Namun, Minggu (12/5) siang, Artana dilaporkan meninggal dunia sekitar pukul 12.27 Wita di RS Sanjiwani. Sebelum meninggal, almarhum divonis gagal ginjal dan sempat melakukan cuci darah sebanyak dua kali.

BACA JUGA: Komentar Iwan Fals soal Penangkapan Pria Pengancam Penggal Kepala Jokowi

“Ya, beliau sudah meninggal dunia,” ujar Ketua Bawaslu Karangasem Putu Suastrawan didampingi Komisioner Bawaslu bidang SDM Diana Devi kemarin seperti dilansir Radar Bali (Jawa Pos Group).

Menurut informasi, awalnya almarhum yang belum menikah ini mengalami drop usai pleno rekapitulasi di Kecamatan Rendang 22 April lalu.

Saat itu, almarhum langsung mendapat perawatan di Puskesmas Rendang. Hanya semalam di sana karena sudah membaik lalu almarhum pulang.

Sejak pulang, almarhum langsung drop dan tidak sempat bangun hanya di tempat tidur saja. Saat itu Artana kerap mengigau terkait tugasnya dan tidak bisa mengingat rekannya yang menjenguk.

Daftar penyelenggara pemilu yang meninggal dunia di Bali bertambah. Ketua Panwascam Rendang, Karangasem, I Gede Artana, 51, akhirnya meninggal dunia.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News