Pembuangan Sesajen di Gunung Semeru Memunculkan Gejolak
Menurutnya, generasi penerus bangsa memang sudah semestinya mengusir kelompok-kelompok intoleransi.
"Jika Soekarno dahulu mengusir penjajah maka sekarang generasi muda harus mengusir kaum intoleransi dari Indonesia," kata Anang di depan Kantor DPRD Lumajang.
Dia menekankan Indonesia bisa tegak dan berdiri karena ada keberagaman budaya, ras, dan agama.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Lumajang Bukasan menegaskan tidak ada alasan pemerintah dan aparat menolak aspirasi dari massa aksi tersebut.
"Kami tidak ada alasan menolak semua tuntutan masyarakat sekalian. Kami mendukung proses hukum dilaksanakan di Lumajang," katanya.
Dia juga menegaskan intoleransi yang menggoyahkan kesatuan tidak boleh berkembang sedikit pun di Kabupaten Lumajang.
Bukasan menyebut warga dan generasi penerus merupakan ujung tombak dalam pemberantasan intoleransi.
"Kami siap memberantas kaum intoleransi dan siap berada di belakang warga sekalian," ucap Bukasan.(mcr26/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Kasus pembuangan sesajen di Gunung Semeru memunculkan gejolak, pimpinan dewan juga ikut bereaksi.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- Gunung Semeru Erupsi 3 Kali, Ketinggian Letusan Capai 600 Meter
- Gunung Semeru Erupsi Lagi, Sudah 174 Kali Sepanjang 2024
- Masyarakat Diminta Waspada Potensi Awan Panas Gunung Semeru
- Gunung Semeru Kembali Erupsi Setinggi 900 Meter
- Berita Terkini KRI Radjiman Wedyodiningrat Setelah Melaksanakan Misi Kemanusiaan di Gaza
- Gunung Semeru Erupsi dengan Menyemburkan Abu Vulkanik Setinggi 1 Km di Atas Puncak