Berjuang Hingga Rubber Game, Ginting Bawa Indonesia Unggul Atas China
Namun, Lu mendapat dua angka beruntun akibat kesalahan Ginting dan kembali unggul 15-13.
Ginting tampak masih belum lepas dari eror yang dia lakukan. Alhasil, Lu menutup gim pertama dengan skor 21-18.
Memasuki gim kedua, Ginting seakan tak mau mengulangi kesalahan yang sama. Tunggal putra peringkat lima dunia itu bisa memimpin 4-3.
Setelah itu, Ginting terlihat lebih menguasai lapangan. Lima angka beruntun berhasil didapat olehnya untuk unggul 9-3. Ginting akhirnya menutup interval kedua dengan skor 11-5.
Selepas interval, Ginting merebut dua angka untuk unggul 13-5. Variasi serangan yang diterapkan Ginting benar-benar menyulitkan Lu.
Ginting sempat unggul jauh 14-6 sebelum akhirnya menundukkan Lu 21-14. Laga pun harus dilanjutkan menuju gim ketiga.
Lagi-lagi Ginting tampil gemilang dan langsung unggul 9-2 di set ketiga. Pebulu tangkis 25 tahun ini akhirnya menutup interval dengan skor 11-4.
Selepas jeda, Lu sempat menipiskan skor menjadi 6-11. Namun, Ginting tetap tenang dan kembali menjauh 14-9.
Anthony Sinisuka Ginting membuka keunggulan Indonesia atas China di final Piala Thomas usai menundukkan Lu Guang Zu.
- 19 Kg Sabu-Sabu dari Malaysia Akan Diedarkan di Indonesia
- Raffles Hospital Singapura Sediakan Layanan Kesehatan Lebih Baik Bagi Pelanggan Indonesia
- Thomas dan Uber Cup 2024: Beberapa Wajah Baru Menghiasi Skuad Indonesia
- Update Ranking BWF: Jojo dan Ginting Beda Nasib
- Pendapat Hikmahanto Juwana soal Kemungkinan Normalisasi Hubungan Indonesia-Israel
- Sapu Gelar di Tunggal Putri BAC 2024, China Kirim Psywar Jelang Uber Cup 2024