Berlagak Kejang, Kawanan Pencopet Gasak Rp 2 juta

Berlagak Kejang, Kawanan Pencopet Gasak Rp 2 juta
Berlagak Kejang, Kawanan Pencopet Gasak Rp 2 juta
SEMARANG- Banyak cara bagi para copet dalam menjalankan aksinya. Seperti yang terjadi di Semarang Jawa Tengah ini. Lia Sri Astuti, 52 tahun, hanya bisa menangis sesenggukan saat melaporkan kejadian yang baru saja dialaminya. Dompet dengan seisinya ludes digasak copet di sebuah angkot jurusan Johar, Sabtu (21/8) kemarin. "Isi uangnya seitar Rp 2 100 000," kata Lia dihadapan polisi.

Kepada polisi, Lia bercerita, sekitar pukul 09.00, dia naik angkot jurusan Johar. Di dalam angkot, sudah ada empat pria. Duduknya berhadap-hadapan. Dalam perjalanan menuju Johar, tiba-tiba salah satu dari mereka pura-pura kejang. Lia kaget melihat penumpang tiba-tiba kejang. Dia hanya bisa melihat. Rupanya, itu modus kawanan copet di dalam angkot. Saat korban konsentrasi melihat copet kejang, anggota kawanan lain diam-diam beraksi, menggagahi dompet korban.

"Saya tidak tahu kapan dompet saya diambil, karena saya konsentrasi melihat orang kejang itu," tutur Lia sembari sesenggukan. Sebelum Lia turun di Pasar Johar, empat pria pencopet sudah lebih dulu turun.

Saat angkot berhenti di Pasar Johar dan Lia hendak mengambil dompet untuk membayar ongkos angkot, dia baru sadar sudah jadi korban pencopetan. Padahal, dompet itu berisi uang dua jutaan dan sejumlah perhiasan. Korban pun lemas dan menangis sejadi-jadinya. (tah/aj/jpnn)


SEMARANG- Banyak cara bagi para copet dalam menjalankan aksinya. Seperti yang terjadi di Semarang Jawa Tengah ini. Lia Sri Astuti, 52 tahun, hanya


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News