Bermula dari Bukit Soeharto, Kini Ada 2 Patung Pak Harto di Ponorogo

Bermula dari Bukit Soeharto, Kini Ada 2 Patung Pak Harto di Ponorogo
Patung Presiden Kedua RI Soeharto di Bukit Soeharto, Desa Biting, Kecamatan Badegan, Kabupaten Ponorogo. Foto: Fais Nasrullah/JPNN

jpnn.com - Di Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, patung Soeharto berdiri kukuh di perbukitan. Tak hanya satu, tetapi ada dua patung sekaligus di lokasi yang sama.

Laporan Fais Nasrullah, Ponorogo

Polemik soal patung sosok Soeharto bergulir beberapa hari belakangan ini. Pemicunya ialah pernyataan mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo tentang tiadanya patung sosok Presiden Kedua RI itu.

Namun, di Ponorogo ada patung Soeharto yang berdiri kukuh di perbukitan. Lokasinya di Bukit Soeharto, Desa Biting, Kecamatan Badegan.

Bukit Soeharto merupakan salah satu objek wisata di daerah berjuluk Kota Reyog itu. Tempatnya berjarak sekitar 22 kilometer dari Alun-Alun Ponogoro menuju arah Wonogiri, Jawa Tengah.

Wahyu Bintoro, ketua pengelola Kawasan Wisata Bukit Soeharto, menuturkan destinasi pelesiran itu diresmikan pada 2 Maret 1978.

"Yang meresmikan Pak Harto langsung, waktu itu hanya ada monumen, taman, dan musala," ujar Bintoro dalam perbincangan dengan JPNN.com di Bukit Soeharto, Minggu (3/10) sore.

Sembari minum kopi di warung bertenda nilon, Bintoro menjelaskan luas Bukit Soeharto mencapai tujuh hektare. "Ini di kawasan lahan Perhutani," tuturnya.

Dua patung Soeharto ditempatkan di Bukit Soeharto, di lahan Perhutani di dekat perbatasan Jawa Timur dan Jawa Tengah.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News