Bertekad Lulus PPPK 2021, Honorer K2: Kami Sudah Capek

jpnn.com, JAKARTA - Jelang pendaftaran pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja atau PPPK 2021, guru honorer K2 makin gencar bergerilya.
Mereka berusaha mendapatkan tambahan nilai kompetensi teknis.
"Honorer K2 seharusnya dites administrasi dan wawancara saja. Enggak perlu tes kompetensi teknis, manajerial, sosiokultural," kata Dudi Abdullah, pengurus Perkumpulan Honorer K2 Indonesia (PHK2I) Kabupaten Garut kepada JPNN.com, Sabtu (19/6).
Dudi, guru honorer K2 yang sudah pernah ikut seleksi PPPK 2019 menilai, tes tahun ini lebih sulit.
Pada 2019, semua diberikan kesempatan ikut tes meskipun tidak ada formasinya. Seleksi tahun ini menurut dia, modelnya seperti CPNS.
"Mendikbudristek bilang semua bisa ikut tes meski tidak ada formasinya tetapi kan tidak semudah itu prosesnya," ucapnya.
Dudi mengaku sangat takut kalau tahun ini tidak lulus seleksi PPPK lagi. Dia sudah memiliki sertifikat pendidik (serdik) sehingga tinggal melewati tes manajerial, sosiokultural, dan wawancara.
"Tetapi saya masih saja gugup nih," serunya.
Honorer K2 bertekad lulus PPPK karena itu mereka terus berjuang agar mendapatkan afirmasi.
- Muhajir Sebut Gaji-Tunjangan CPNS & PPPK 2024 Sudah Disiapkan di APBD 2025
- Imbauan MenPAN-RB & BKN Tak Ampuh, Honorer K2 Teknis Tetap Diputus Kontrak
- 5 Berita Terpopuler: CPNS & PPPK Semringah, Bagaimana Nasib Honorer Gagal Seleksi Paruh Waktu, Kapan Jadwal Ulang?
- 205 CPNS Terima SK, Bupati Kotim: Jangan Coba-Coba Minta Mutasi
- 137 CPNS & 449 PPPK Terima SK, Bupati Sahrujani Beri Pesan Begini
- CPNS & PPPK Tahap 1 Semringah, SK ASN di Tangan, Semua Honorer K2 Terakomodasi