Bertemu Tokoh Agama di Ende, Ganjar Bahas Persoalan Pendidikan dan TPPO

Merespons hal tersebut, Ganjar menyebut salah satu modus tersangka melakukan TPPO itu kebanyakan adalah persoalan ekonomi.
Ganjar menyampaikan kesimpulan ini berdasarkan berbagai pemberitaan yang beredar, termasuk pengalaman selama memimpin Jawa Tengah.
Dia berpandangan salah satu cara menekan TPPO di NTT adalah mendorong pendidikan berkualitas dan pengentasan kemiskinan.
Untuk mengatasi persoalan tersebut, Ganjar dan Mahfud ingin mewujudkan program satu keluarga miskin satu sarjana.
Melalui program itu, lanjut dia, pemerintah akan berupaya memastikan setiap keluarga miskin punya minimal satu orang sarjana.
Menurut Ganjar, Pemerintah akan turun tangan dan memberikan semua fasilitas agar anak dapat mengenyam pendidikan sampai ke jenjang yang lebih tinggi.
Melalui pendidikan berkualitas dan program pengentasan kemiskinan yang apik, Ganjar yakin berbagai tindak kriminalitas seperti TPPO akan mampu dikurangi.
“Program dasarnya harus mengentaskan kemiskinan,” tegas Ganjar.
Capres di Pilpres 2024 Ganjar Pranowo mendiskusikan berbagai persoalan terutama soal pendidikan dan TPPO saat bersilaturahmi dengan tokoh agama di Ende, NTT.
- Peringati Hardiknas, Waka MPR Dorong Kebijakan Penyediaan Layanan Pendidikan berkualitas
- Ini Kontribusi Pertamina untuk Sektor Pendidikan Menuju Indonesia Emas 2045
- Waka MPR Lestari Moerdijat Minta Pemerintah Segera Memperbaiki Tata Kelola Pendidikan
- Konsolnas Dikdasmen 2025, Ini Harapan Menko Pratikno dan Menteri Mu'ti kepada Pemda
- SAH Apresiasi Dasco yang Peduli Terhadap Dunia Pendidikan
- Ribuan Warga Kampung Sawah Tolak Gerai Miras di Kartika One