Berusaha Tolong Abangnya, Adik Kembar Malah Ikut Tewas di Kolam Galian

Berusaha Tolong Abangnya, Adik Kembar Malah Ikut Tewas di Kolam Galian
Jenazah si kembar Riko dan Brian yang tewas tenggelam di kolam galian di Kapling Flamboyan, Kecamatan Sagulung, Minggu pagi (6/11). Foto: Jonson/posmtero/jpg

jpnn.com - BATAM – Bocah kembar bernama Riko dan Brian meregang nyawa di kolam galian di Kapling Flamboyan, Kecamatan Sagulung, Batam, Kepulauan Riau, Minggu pagi (6/11).

Jenazah kedua bocah lelaki berumur 8 tahun itu langsung dievakuasi ke RSUD Embung Fatimah, Batuaji.

Kejadian berawal saat Riko dan Brian serta dua temannya pergi memancing ke Kapling Flamboyan, pukul 08.00 WIB. 

Di sana, ada sebuah galian tanah yang memiliki kedalaman sekitar 7 meter. Luasnya sekitar 4 meter x 7 meter.

“Tanah itu digali karena ada proyek. Kedua anak ini berniat memancing karena mereka pernah melihat ada ikan di dalam galian itu,” kata Finsen, 34, seorang keluarga korban, seperti dilansir Posmetro.co (Jawa Pos Group) hari ini.

Tiba di lokasi, Brian telah melarang abangnya (Riko) agar tidak memancing. 

Sedang Brian sendiri memilih mandi di dalam galian tanah. Dia pun langsung menceburkan diri ke dalam galian tanah itu.

Tapi setelah mencebur ke kolam Brian tak muncul lagi ke permukaan air. Melihat keadaan adiknya itu, spontan Riko berusaha memberikan pertolongan dengan cara terjun ke dalam galian tanah.

BATAM – Bocah kembar bernama Riko dan Brian meregang nyawa di kolam galian di Kapling Flamboyan, Kecamatan Sagulung, Batam, Kepulauan Riau,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News