Bicara Soal LGBT, JK Rowling Pilih Mengembalikan Penghargaan HAM yang Pernah Diterimanya

Bicara Soal LGBT, JK Rowling Pilih Mengembalikan Penghargaan HAM yang Pernah Diterimanya
JK Rowling. Foto: AFP

"Saya telah bicara dengan JK Rowling dan mengungkapkan kekecewaan saya yang mendalam bahwa dia telah memilih menggunakan bakat yang luar biasa untuk menciptakan narasi yang menghilangkan identitas orang transgender dan nonbiner," tutur Kerry Kennedy.

Dia  melanjutkan komunitas transgender merasa tersakiti dengan serangkaian cuitan yang dilontarkan JK Rowling dan terkesan transfobik.

Pernyataan kontroversial JK Rowling bermula dari opini di Twitter pada Juni lalu, saat dia mengatakan mendukung hak transgender tapi tidak percaya dengan penghapusan konsep seksual biologis.

JK Rowling menuturkan perempuan transgender tidak mengalami menstruasi seperti perempuan pada umumnya.

"Ketika Anda salah menggambarkan pandangan seorang perempuan transgender yang tidak merasakan apa pun selain rasa kagum dan solidaritas. Anda melanggar batas," kicau JK Rowling

Sepanjang hidupnya, JK Rowling mengaku telah merasakan dan menulis tentang berbagai masalah kesehatan mental. Misalnya, OCD, depresi, dan gangguan kecemasan yang berlebih.

Bahkan JK Rowling mengatakan risiko kesehatan jangka panjang dari hormon lintas-seksual menjadi efek yang fatal. Risiko ini pula yang dinilai JK Rowling ditolak oleh para aktivis transgender.

Gara-gara masalah ini, penjualan buku-buku cetak novelis yang tinggal di Skotlandia itu mengalami penurunan tajam.

JK Rowling membantah tuduhan publik yang menyebutnya membenci kaum LGBT terutama transgender.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News