Bila Foke Lepas, PDIP Usung Jokowi
Senin, 12 Maret 2012 – 05:05 WIB

Bila Foke Lepas, PDIP Usung Jokowi
Dia menegaskan, menjelang dibukanya pendaftaran pasangan cagub dan cawagub pada 13 Maret besok, pilihan PDIP memang tinggal dua opsi itu. "Pendekatan terus dilakukan. Masih ada peluang," ujar Hasto optimistis.
Kalau Foke bergabung dengan PKS, Hasto menyebut, dari perspektif kesejarahan, itu cukup aneh. Soalnya, saat Pilgub 2007, PKS yang mengusung Adang Daradjatun justru menjadi "common enemy" atau musuh bersama.
Semua partai di Jakarta bersepakat berkoalisi mengusung Foke untuk "mengeroyok" PKS dan Adang. Hasto menyebut ketika itu memang ada "persoalan ideologis" yang cukup serius.
"Makanya, sekarang ini ujian bagi kepemimpinan Foke dalam perspektif sejarah untuk melihat keberadaan PDIP. Apa karena sekarang PKS sudah mendeklarasikan berada di tengah ya?" sindir Hasto.
JAKARTA - Dalam konstalasi pilgub DKI Jakarta, PDIP masih "kebingungan" untuk menentukan langkah politik. Karena memiliki 11 kursi DPRD,
BERITA TERKAIT
- NasDem Karawang Bangun Kantor Megah Simbol Pemersatu
- Soal RUU Perampasan Aset, Dave Golkar: Kami Siap Membahas
- Gus Yasin Dukung Agus Suparmanto Jadi Ketum PPP di Muktamar
- Groundbreaking Kantor Nasdem Karawang, Idris Sandiya Ingatkan Pentingnya Pembangunan Fisik & Mental
- Fathi Nilai Kebijakan Ekonomi Trump Ancaman Serius, Pemerintah Perlu Strategi Baru
- Mutasi Letjen Kunto Bikin Heboh, Legislator Yakin TNI Independen