Bisquit Cognac Lahir Kembali dengan Nama dan Kemasan Baru

Bisquit Cognac Lahir Kembali dengan Nama dan Kemasan Baru
Bisquit Cognac lahir kembali dengan nama dan kemasan baru. Foto: dokumentasi Bisquit Cognac

Di akhir abad ke-19, Bisquit & Dubouché ialah cognac ketiga yang paling banyak diekspor di dunia dan populer di kalangan para pelawan arah global dan selebriti seperti Joséphine Baker, salah satu entertainer Amerika yang memiliki pengaruh penting di Perancis pada 1930-an dan 1960-an.

Untuk memberikan penghargaan pada para pendiri yang ikonik, pada Maret 2020, Alexandre dan Adrien dipersatukan kembali melalui botol Bisquit & Dubouché, seperti yang awalnya dinamai.

“Tujuan kami untuk kembali ke nama aslinya dan mendesain ulang botol dan label ialah untuk menangkap semangat itu dengan tepat dan mewakili pendekatan Avant Garde untuk cognac pada masa lampau dan sekarang, menjadikannya cognac yang benar-benar unik,” ujar Vincent Chappe.

Dengan kemasan lebih berkilau, nuansa kontemporer dan aksen perak dan hitam metalik yang menghiasi label akan mewakili semangat progresif para pendirinya.

Beriringan dengan tampilan baru, simbolik griffin sebagian singa dan elang yang ditetapkan sebagai 'penjaga' ruang bawah tanah pertama di mana cairan berharga ini telah dirancang ulang untuk menunjukkan keberaniannya dengan benar.

"Distilasi ganda tradisional menghasilkan ciri khas Bisquit & Dubouché Cognac ‘eau de vie’, yang bergantung pada intuisi dan pengetahuan dibandingkan dengan metode teknis," ujarnya. (rhs/jpnn)

Hari ini, Bisquit Cognac terlahir kembali sebagai Bisquit & Dubouché dengan tujuan untuk menghormati warisan dan jerih payah sang pendiri.


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News