BJB Gandeng Bank Mantap, Dorong Laju Perekonomian

BJB Gandeng Bank Mantap, Dorong Laju Perekonomian
Penandatanganan perjanjian kredit dengan Bank Mantap. Foto: dok BJB

jpnn.com, JAKARTA - Bank BJB terus berusaha melakukan penetrasi usaha pembiayaan perbankan untuk mendorong laju perekonomian. Salah satu langkah tersebut tercermin melalui kerja sama penyaluran Kredit Term Loan Facility senilai Rp500 miliar dengan jangka waktu 18 bulan antara Bank BJB dengan Bank Mantap.

Perjanjian kredit ini ditandatangani oleh Pemimpin Divisi International Banking bjb Chairany Rahmatiah dan Chief Finance Officer (CFO) Bank Mantap Fajar Ari Setiawan.

Hadir dan menyaksikan langsung penandatanganan ini Direktur IT, Treasury & International Banking bank bjb Rio Lanasier, Pemimpin Divisi Treasury Bank BJB, Hana Dartiwan, dan Division Head Treasury Bank
Mantap Mugihadi Usman di Menara Bank BJB, Jalan Naripan, Kota Bandung, Jawa Barat pada Rabu kemarin.

Pemimpin Divisi Corporate Secretary Bank BJB,Widi Hartoto mengatakan penyaluran pembiayaan ini merupakan bentuk langkah proaktif bank bjb dalam memperkuat jalinan sinergi dan kolaborasi
untuk kepentingan bersama.

Fasilitas kredit ini akan mendorong Bank Mantap dalam melakukan ekspansi usaha yang pada gilirannya juga akan mendorong pergerakan ekonomi secara lebih luas.

Kerja sama pembiayaan antar institusi ini merupakan yang kesekian kalinya dilakukan oleh Bank BJB sepanjang tahun 2020.

Sebelumnya, penyaluran pembiayaan untuk penguatan lembaga usaha juga sudah dilakukan di berbagai sektor produktif. Bank BJB, juga akan terus berperan aktif di industri
perbankan dengan membuka peluang kerjasama pemberian Term Loan Facility bagi perbankan lainnya.

Sementara CFO Bank Mantap Fajar Ari Setiawan menambahkan, dana segar dari Term Loan Facility ini akan digunakan oleh Bank Mantap sebagai instrumen untuk ekspansi bisnis terutama penyaluran kredit di sektor UMKM dan pensiunan ASN dan TNI/Polri.

Fasilitas kredit Bank BJB ini akan mendorong Bank Mantap dalam melakukan ekspansi usaha yang pada gilirannya juga akan mendorong pergerakan ekonomi secara lebih luas.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News