Blibli Bakal Melantai di Bursa Saham, Bidik Rp 8 Triliun

Blibli Bakal Melantai di Bursa Saham, Bidik Rp 8 Triliun
Bursa Efek Indonesia. Foto dok Yessy Artada/jpnn.com

Selain itu, Blibli disokong dengan infrastruktur logistik andal lewat jaringan pergudangan dan layananpengiriman yang dikelola secara mandiri, ditambah lebih dari 21 mitra logistik pihak ketiga.

Pada kesempatan yang sama, CEO tiket.com, George Hendrata mengatakan sebagai pionir OnlineTravel Agent (OTA) di Indonesia, tiket.com mengukuhkan kepemimpinnya di segmen travel dan lifestyle yang membawa nilai tambah bagi ekosistem.

“Travel dan lifestyle adalah bagian tak terpisahkan dari masyarakat Indonesia. Lewat ekosistem terpadu ini, kami percaya dapat semakin memenuhi kebutuhan pelanggan saat mereka sibuk dengan kesehariannya,” ucap George.

Adapun dana hasil IPO yang diperkirakan sebanyak-banyaknya Rp 8,1 triliun akan digunakan sebagian untuk pembayaran saldo utang fasilitas, dan sisanya akan dialokasikan sebagai modal kerja dalam mendukung kegiatan usaha utama dan pengembangan usaha.

Masa penawaran awal atau bookbuilding akan dilaksanakan 17 Oktober 2022 hingga 24Oktober 2022.

Masa penawaran umum direncanakan pada 1-3 November 2022.

Rencananya, Blibli akan tercatat di Papan Perdagangan Utama Bursa Efek Indonesia (BEI) menggunakan kode saham BELI.

Untuk rencana aksi korporasi ini, Blibli telah menunjuk PT BCA Sekuritas dan PT BRI Danareksa Sekuritas sebagai Penjamin Pelaksana Emisi Efek (Joint Lead Underwriters).(chi/jpnn)


Rencananya, Blibli akan tercatat di Papan Perdagangan Utama Bursa Efek Indonesia (BEI) menggunakan kode saham BELI.


Redaktur & Reporter : Yessy Artada

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News