BMKG: Sukabumi Diguncang Gempa Bumi Tektonik, Tetap Tenang

BMKG: Sukabumi Diguncang Gempa Bumi Tektonik, Tetap Tenang
Ilustrasi seismograf mencatat gempa bumi. Ilustrator: Sultan Amanda Syahidatullah/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Gempa bumi dangkal berada di darat dengan kedalaman tiga kilometer mengguncang Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Daryono mengatakan gempa yang terjadi tersebut merupakan jenis gempa dangkal akibat aktivitas Sesar Sinistral Cimandiri dengan gerakan patahan yang relatif ke arah kiri.

"Wilayah Kabupaten Sukabumi, Jabar dan sekitarnya diguncang gempa bumi tektonik pada kedalaman tiga kilometer," kata Daryono di Jakarta Selasa.

Dia mengemukakan gempa terjadi pada pukul 20:11:48 WIB berkekuatan magnitudo 4,0.

Episenter gempa terletak pada koordinat 7,03 Lintang Selatan dan 106,64 Bujur Timur atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 11 km tenggara Kabupaten Sukabumi, Jabar.

Dia menyampaikan dampak gempa bumi yang digambarkan oleh peta tingkat guncangan (Shakemap) BMKG dan berdasarkan laporan dari masyarakat, dirasakan di Kota Sukabumi, Palabuhan Ratu dengan Skala Intensitas II-III MMI (Modified Mercally Intensity) atau getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang, getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.

Gempa juga dirasakan di Bogor, Lebak, dan Bayah dengan Skala Intensitas II MMI atau getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.

"Namun, hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempa bumi tersebut," katanya.

BMKG melaporkan gempa bumi dangkal berada di darat dengan kedalaman tiga kilometer mengguncang Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News