BNN, OJK, dan PNM Berkolaborasi untuk Perlindungan Nasabah yang Lebih Tangguh

BNN, OJK, dan PNM Berkolaborasi untuk Perlindungan Nasabah yang Lebih Tangguh
Permodalan Nasional Madani (PNM) terus berupaya meningkatkan perlindungan melalui berbagai cara, salah satunya kolaborasi bersama BNN dan OJK. Foto: dok PNM

Selain literasi keuangan, BNN juga memberikan edukasi tentang bahaya narkoba.

BNN menyebutkan sebanyak 2,3 juta pelajar di Indonesia kehilangan masa depan karena narkoba. Kolaborasi BNN dan PNM diharapkan mampu mengurangi wabah narkoba di Indonesia lewat kegiatan-kegiatan seperti ini, semoga kegiatan ini juga bisa dilaksanakan diseluruh wilayah di Indonesia.

Dibalut dengan penyampaian yang asik dan informatif, Yanri Pratiwi, Penyuluh Narkoba Ahli Muda BNN, mengajak para nasabah untuk mulai memahami bahaya narkoba dan cara untuk memeranginya.

"jangan sampai anak kita di masa depan bertemu dengan penjajah tanpa wajah, yaitu narkoba,” tandas Yanri.

Sub Bagian Edukasi dan Perlindungan Konsumen OJK Tasikmalaya Gina Giyani juga memberikan informasi yang tidak kalah menarik akan bahaya penipuan kepada pelaku usaha yang kini sedang marak.

"Sering ditemui pencairan kredit online berkedok serba instan, tetapi justru malah merugikan. Guna mengingatkan kehati-hatian agar tidak terbuai dengan pendanaan yang belum dipantau OJK," kata dia.(mcr10/jpnn)

Permodalan Nasional Madani (PNM) terus berupaya meningkatkan perlindungan melalui berbagai cara, salah satunya kolaborasi bersama BNN dan OJK.


Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News