Bobby Menantu Jokowi Terbukti Melanggar Kode Etik, Tidak Pantas Jadi Kader PDIP

DPP PDIP sebenarnya telah meminta klarifikasi pada 4 November 2023 kepada Bobby soal pernyataan dukungan Wali Kota Medan itu kepada Prabowo-Gibran.
Bobby tidak menampik mendukung kandidat dari poros KIM itu dan diminta dalam tiga hari setelah klarifikasi mengundurkan diri dari keanggotaan PDI Perjuangan sekaligus mengembalikan Kartu Tanda Anggota (KTA).
"Sampai batas waktu yang diberikan oleh DPP Partai bahwa Saudara Muhammad Bobby Afif Nasution belum juga menyerahkan surat pengunduran diri dan KTA PDI Perjuangan kepada DPC PDI Perjuangan Kota Medan," tulis DPC PDIP Kota Medan.
Adapun, deklarasi dari Bobby membuat pria kelahiran Medan itu itu tidak memenuhi syarat sebagai kader PDIP untuk patuh terhadap kebijakan partai untuk mendukung Ganjar-Mahfud.
"Saudara Muhammad Bobby Afif Nasution tidak lagi memenuhi syarat sebagai anggota PDI Perjuangan," katanya. (ast/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
DPC PDI Perjuangan Kota Medan memutuskan Bobby Nasution melanggar kode etik dan disiplin.
Redaktur : Fathan Sinaga
Reporter : Aristo Setiawan
- Polisi Didesak Proses Laporan Jokowi soal Kasus Ijazah Palsu
- Jokowi Lapor Polisi, Roy Suryo: Peneliti Seharusnya Diapresiasi, Bukan Dikriminalisasi
- Pasbata Minta Roy Suryo Setop Provokasi soal Isu Ijazah Jokowi
- Roy Suryo Sebut Tindakan Jokowi Lucu, Memalukan, dan Tidak Elegan
- 5 Berita Terpopuler: CPNS & PPPK Semringah, Bagaimana Nasib Honorer Gagal Seleksi Paruh Waktu, Kapan Jadwal Ulang?
- Ray Rangkuti Kritik Kinerja KPK, Kasus Hasto Dikejar, Tetapi Bobby Diundang Koordinasi