Bobotoh Dipukuli akan Lapor ke Propam

Bobotoh Dipukuli akan Lapor ke Propam
Kerusuhan saat Persib Bandung menjamu Arema Indonesia di Stadion Siliwangi, Bandung, Minggu (23/1) malam. Foto; Dok.JPPhoto
Saat itu kerusuhan di dalam Stadion Siliwangi berbuntut panjang hingga mengakibatkan insiden berdarah di area distro milik Viking Persib Club Jalan Banda Kota Bandung. Puluhan bobotoh, laki-laki maupun perempun, mengalami luka parah akibat diserang sejumlah oknum polisi.

Saat itu, para oknum aparat bertindak brutal dengan melakukan penyerangan membabi buta terhadap distro milik Firman. Tercatat, akibat penyerangan ini, 20 unit kendaraan roda dua, 1 unit mobil, toko Original Viking Fanshop, mengalami kerusakan yang cukup parah. Yang paling memilukan, ada sebagian bobotoh Persib perempuan menjadi korban keberingasan oknum aparat aparat ini.

Menurut salah saksi korban, Eki, penyerangan bermula ketika dirinya dan rombongan bobotoh lain pulang dari Stadion Siliwangi. Saat itu terjadi saling ledek antara suporter dan polisi. "Ada seorang oknum polisi menarik seorang bobotoh wanita. Lalu memukulinya dan merusak motor wanita tersebut," urai Eki.

Tidak terima teman wanitanya dipukuli oleh aparat keamanan, lanjut Eki, bobotoh lain marah dan langsung melakukan penyerangan balasan. Karena terdesak oleh jumlah aparat yang cukup banyak, akhirnya Viking mundur ke Jalan Banda, dan polisi terus mengejarnya.

BANDUNG - Viking Persib Club akan melaporkan oknum polisi kepada divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polrestabes Bandung, atas dugaan kasus pemukulan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News