Boediono akan Kembali Dipanggil Pansus

Boediono akan Kembali Dipanggil Pansus
Boediono akan Kembali Dipanggil Pansus
JAKARTA - Anggota Pansus Angket Century, Agun Gunandjar Sudarsa, memastikan bahwa mantan Gubernur Bank Indonesia (BI) Boediono bakal kembali dipanggil menghadap Pansus, guna dimintai keterangannya khusus soal bailout. "Pemeriksaan terhadap mantan Gubernur BI kembali dilaksanakan pada 5 Januari. Kita sudah dalam posisi tema bailout. Pak Boediono akan kita panggil lagi," tegas Agun Gunandjar Sudarsa, usai menerima sejumlah LSM di DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (23/12).

Selain Boediono, lanjut Agun, pada hari yang sama Pansus juga berencana akan menghadirkan Menteri Keuangan Sri Mulyani dan sejumlah Direksi BI. Temanya sama, yaitu sekitar bailout Rp 6,7 triliun untuk Bank Century. "Sudah teralokasi waktu untuk Pak Boediono. Dalam pertemuan pertama kita sudah sampaikan, ini baru pemanggilan pertama. Begitu juga dengan PPATK dan BPK. Kita akan meminta keterangan yang sifatnya lebih fokus soal bailout," imbuh politisi Golkar itu.

Sementara itu, Agun sekaligus berharap agar masyarakat tidak buru-buru menilai buruk kinerja Pansus. "Bahwa kita saat ini terasa agak lamban, itu benar. Tapi semuanya didasari oleh keinginan seluruh anggota Pansus agar hasil kerja maksimal. Tapi akhir-akhir ini perkembangannya cukup bagus," ujar Agun.

Agun juga membeberkan beberapa pernyataan dan kesaksian Deputi Gubernur BI Budi Rochadi, yang berpendapat bahwa Bank Century yang kini berganti nama menjadi Bank Mutiara itu sebagai bank yang sangat bobrok. "Bank bobrok milik maling," tegas Agun mengutip pernyataan Budi Rochadi.

JAKARTA - Anggota Pansus Angket Century, Agun Gunandjar Sudarsa, memastikan bahwa mantan Gubernur Bank Indonesia (BI) Boediono bakal kembali dipanggil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News