Bola Kesayangan Kembali Setelah Terbawa Tsunami Hingga Alaska

Bola Kesayangan Kembali Setelah Terbawa Tsunami Hingga Alaska
Bola Kesayangan Kembali Setelah Terbawa Tsunami Hingga Alaska
Lembaga Nasional Kelautan dan Atmosfer AS (NOAA) menyatakan bahwa penemu bola itu adalah David Baxter. Pria 51 tahun tersebut menemukan bola itu di sebuah pantai di wilayah Middleton Island yang berjarak 5.632 kilometer dari Jepang.

"Nama sekolah tertulis pada permukaan bola itu. Istri Baxter yang asli Jepang mampu menerjemahkan tulisan tersebut dan menelusuri jejaknya," tulis TBS. "Bola itu bisa jadi merupakan benda pertama yang diidentifikasi dan dikembalikan kepada pemiliknya sejak tsunami terjadi pada Maret 2011," lanjut NOAA.

Bola tersebut merupakan hadiah perpisahan dari teman-teman Murakami pada 2005 ketika dia hendak pindah ke sekolah lain. "Pertama kali melihat bola itu, saya begitu gembira. Semula, saya tak begitu yakin bola itu ditemukan setelah tsunami," tutur Murakami. 

Baxter bersama istrinya berencana mengunjungi Jepang bulan depan. Tetapi, mereka tak akan menyerahkan secara langsung bola tersebut kepada Murakami.

TOKYO - Menemukan kembali bola yang hilang, bagi kebanyakan anak-anak dan remaja, merupakan hal biasa. Tetapi, tidak begitu halnya bagi Misaki Murakami,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News