Bolsonaro Tempe Atau Kedelai

Bolsonaro Tempe Atau Kedelai
Dahlan Iskan.

Ia melihat saat ini kepercayaan rakyat pada pemerintah terus menurun. Muak. Dengan korupsi yang terus terbongkar. Juga dengan parahnya penegakan hukum.

Kapten Bolsonaro pun mencalonkan diri. Lewat Partai Sosial Demokrat.

Bahwa rakyat mengidentikannya dengan Trump adalah juga watak tegasnya. ”Kalau ada polisi yang menembak 10, 15, 20 orang jahat ia harus mendapat penghargaan,” katanya.

”Kalau polisi menghabiskan peluru sampai 30 butir untuk menembak satu penjahat harus diapresiasi,” tambahnya.

Kalau Bolsonaro terpilih, ia harus menghadapi kenyataan: bagaimana hubungan Brazil dengan Tiongkok.

Ibarat madu dan racun. Menjadi satu.

Memang luar biasa banyaknya proyek Tiongkok di Brazil. Dan besarnya. Tapi juga begitu banyak Brazil ekspor ke Tiongkok. Terutama bijih besi dan kedelainya.

Apalagi sejak perang dagang Amerika-Tiongkok. Kedelai Brazil membanjiri Tiongkok. Itu menyangkut 40 persen pemilih. Yang jadi pendukungnya.

Bolsonaro adalah tentara. Pangkatnya hanya kapten. Masih tinggian AHY. Pasangan sang kapten yang justru jendral: Hamilton Mourao. Sedangkan Trump pengusaha murn

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News