Bos Preman Ini Dihabisi Pembunuh Bayaran, Otak Pelaku, Ternyata

Bos Preman Ini Dihabisi Pembunuh Bayaran, Otak Pelaku, Ternyata
Kapolres Bogor AKBP Harun saat konferensi pers kasus pembunuhan di Mapolres, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. (ANTARA/M Fikri Setiawan)

jpnn.com, CIBINONG - Tim dari Polres Bogor mengungkap kasus pembunuhan berencana terhadap P alias G, bos preman parkir ilegal di Metland Cileungsi, Kabupaten Bogor.

Menurut Kapolres Bogor AKBP Harun, otak pelaku pembunuhan P ternyata juga bos preman parkir ilegal yang tidak lain keponakan korban, berinisial AH.

"Tersangka AH ini sakit hati karena korban P alias G yang merupakan pamannya sendiri," kata AKBP Harun di Mapolres Bogor, Jumat (29/10).

Rasa sakit hati AH muncul lantaran sang paman mengambil alih setoran parkir liar di sekitaran Metland Cileungsi.

"Kemudian AH berencana membunuh korban sejak setahun lalu," ucap Harun.

Eks penyidik KPK itu menyebutkan tersangka AH semula bisa mengantongi setoran sekitar Rp 110 juta dari 18 preman parkir dalam kurun waktu satu bulan.

Namun, sejak korban P ikut menarik setoran parkir, pendapatan AH berkurang 30 persen atau Rp 33 juta.

Hal tersebut yang melatarbelakangi niat jahat AH menghabisi pamannya, P menggunakan jasa pembunuh bayaran.

AKBP Harun membeberkan fakta pembunuhan bos preman berinisial P oleh dua pembunuh bayaran yang diutus orak pelaku AH.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News