Brigjen TNI Izak Berharap Gerald Sokoy Lolos dari Aksi Brutal KKB

Dia menambahkan saat ini warga sipil yang masih berada di Kiwirok sebanyak 20 orang, satu di antaranya orang asli Papua (OAP), yakni Yosefa Taplo.
“Sebanyak 83 orang lainnya yang merupakan OAP diduga masih bersembunyi di hutan karena ketakutan saat KKB melakukan aksi pembakaran dan mengejar serta menganiaya tenaga kesehatan,” ujarnya.
Ketika ditanya kapan rencana evakuasi jenazah Gabriela Meilan dan warga sipil non-OAP, Brigjen TNI Izak Pangemanan mengaku masih menunggu helikopter yang akan mengevakuasi mereka.
"Mudah-mudahan Senin (20/9) evakuasi dapat dilakukan,” harap Brigjen TNI Izak Pangemanan.
Seperti diketahui, KKB pimpinan Lamek Taplo, Senin (13/9), baku tembak dengan aparat keamanan di Kiwirok serta melakukan aksi pembakaran dan penganiayaan terhadap nakes sehingga menyebabkan seorang di antaranya Gabriel Meilan meninggal dunia dengan luka akibat dianiaya saat bersama rekannya terjatuh ke dalam jurang.
Jenazah Gabriela Meilan saat ini disemayamkan di Koramil Kiwirok. (antara/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Danrem 172/PWY Brigjen TNI Izak Pangemanan berharap kondisi tenaga kesehatan Gerald Sokoy baik-baik saja dan lolos dari aksi brutal KKB.
Redaktur & Reporter : Boy
- Otoritas Gaza Tuduh Israel Tangkap 360 Tenaga Kesehatan
- Eks Sesmilpres Sebut KKB Sudah Menyerang Wibawa Negara
- Ikut Cari Iptu Tomi Marbun, Ketua Komnas HAM Papua Diberondong KKB
- Tingkatkan Layanan Kesehatan, Program SAFE HANDS Diluncurkan di NTB
- Keberadaan Kasat Reskrim Iptu Tomi yang Hilang saat Memburu KKB pada 2024 Masih Misteri
- Tokoh Masyarakat Papua Dukung Aparat Tindak Tegas OPM