Bripka AF yang Diduga Menggelapkan Pajak Disebut Tewas Bunuh Diri, Keluarga Curiga Dibunuh

Bripka AF yang Diduga Menggelapkan Pajak Disebut Tewas Bunuh Diri, Keluarga Curiga Dibunuh
Kompolnas minta klarifikasi Polda Sumut soal Bripka AF disebut tewas bunu diri. Keluarga curiga oknum polisi itu tewas dibunuh. Foto: Ilustrasi. Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Kematian Bripka AF, oknum Satlantas Polres Samosir diduga terlibat penggelapan pajak yang disebut tewas bunuh diri dengan minum racun sianida menimbulkan kecurigaan.

Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) bakal meminta klarifikasi Polda Sumatera Utara (Sumut) lantaran keluarga curiga oknum polisi itu tewas dibunuh.

Komisioner Kompolnas Poengky Indarti menyebut ada tiga hal yang ingin diklarifikasi kepada Kapolda Sumut Irjen Panca Putra Simanjuntak.

Pertama, terkait kematian Bripka AF yang menurut kepolisian karena bunuh diri minum racun sianida yang dibuktikan hasil otopsi dan bukti-bukti lain.

Kedua, tentang laporan pihak keluarga Almarhum Bripka AF kepada Polda Sumut atas dugaan pembunuhan karena keluarga menemukan kejanggalan tentang kematian oknum polisi itu.

"Keluarga menduga ada pengancaman terhadap almarhum oleh Kapolres Samosir," ucap Poengky di Jakarta, Jumat (24/3).

Ketiga, Kompolnas ingin mengklarifikasi kepada Polda Sumut soal dugaan kasus korupsi yang melibatkan mendiang Bripka AF dan orang-orang lain.

"Untuk mendapatkan kejelasannya, Kompolnas akan melakukan klarifikasi kepada Polda Sumatera Utara terkait tiga hal tersebut di atas," tutur Poengky.

Kompolnas bakal mengklarifikasi Polda Sumut soal Bripka AF yang diduga menggelapkan pajak disebut tewas bunuh diri. Keluarga curiga oknum polisi itu dibunuh.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News