Bruno Fernandes jadi Penyelamat Nasib MU di Kandang Tottenham
Tottenham memasuki pertandingan dengan suntikan tenaga optimal lewat kembalinya Harry Kane, Son Heung-min dan Moussa Sissoko yang sempat lama dibekap cedera.
Akan tetapi, justru MU yang lebih dulu memperoleh peluang ketika sapuan buruk Davinson Sanchez membuat bola jatuh di kaki Marcus Rashford yang berusaha membuka keunggulan tim tamu, hanya untuk diredam oleh kiper Hugo Lloris pada menit ke-22.
Situasi serupa terjadi bergantian di arena lapangan yang berbeda dan berbuah keunggulan bagi Tottenham.
Sapuan Luke Shaw mengarah ke Rashford, tetapi tekanan ketat Serge Aurier membuat bola berhasil direbut dan dikirimkan ke Bergwijn.
Tugas Bergwijn tidak mudah, ia melewati setidaknya dua bek MU sebelum melepaskan tembakan yang tak mampu dihentikan sempurna oleh kiper David de Gea dan bola tetap bersarang ke gawang tim tamu.
Tottenham satu, MU nol.
Tottenham hampir menggandakan keunggulan empat menit kemudian, saat Bergwijn melakukan tusukan dan mengirimkan umpan silang ke Son Heung-min yang berdiri bebas.
Namun, sundulan pemain yang baru menyelesaikan wajib militer bersama Korea Selatan itu bisa ditepis De Gea.
MU mendapatkan dua penalti dalam laga di markas Tottenham, tetapi hanya satu yang berlaku.
- Masa Depan Pep Guardiola Setelah Mengantar Manchester City Juara Liga Inggris
- Fakta Unik Seusai Manchester City Juara Liga Inggris
- Satu Permintaan Jurgen Klopp Sebelum Berpisah dengan Liverpool
- Liga Inggris: Menanti Keajaiban Arsenal di Akhir Pekan
- 2 Skenario yang Bisa Membawa Arsenal Juara Liga Inggris
- Manchester City Pecundangi Tottenham Hotspur, Arsenal dalam Bahaya