Buku Anak-Anak Ini Bikin,Pemerintah China Tersinggung, Begini Nasib Penulisnya Sekarang
Senin, 12 September 2022 – 06:13 WIB
Dalam salah satu dari tiga buku, sebuah desa domba melawan sekelompok serigala yang mencoba mengambil alih pemukiman mereka.
Pada hari Sabtu kelima terapis wicara mempertahankan bahwa buku-buku itu dimaksudkan untuk membantu anak-anak memahami ketidakadilan sistemik.
Tetapi Hakim Kwok Wai-kin menuduh terapis wicara "menabur" benih ketidakstabilan "di kota dan di seluruh China.
Mereka didakwa di bawah undang-undang hasutan era kolonial - yang hingga saat ini jarang digunakan oleh jaksa - daripada undang-undang keamanan nasional 2020. (BBC/dil/jpnn)
Hakim yang ditunjuk pemerintah China menyebut buku anak-anak karya para terdakwa alat cuci otak.
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif
BERITA TERKAIT
- Sapu Gelar di Tunggal Putri BAC 2024, China Kirim Psywar Jelang Uber Cup 2024
- Inilah 20 Semifinalis BAC 2024, 13 dari China, Lihat Jadwal
- Amerika dan Jepang Perkuat Aliansi Militer, Kok China Sewot?
- Innalillahi, Dua WNI Tewas dalam Kebakaran Apartemen di Kowloon
- Jorji Gigit Jari, 4 Wanita China Masuk Semifinal BAC 2024
- Jadwal Perempat Final BAC 2024: 3 Wakil China Coba Jegal Asa Juara Wakil Indonesia