Buku Negara dan Politik Kesejahteraan Gus AMI Dapat Apresiasi

“Karena tanpa pertanian enggak mungkin kita semua bisa hadir, saya bisa berdiri di sini,“ ungkap Nunung.
Lalu di sektor pendidikan, lanjut Nunung, juga tepat dipilih oleh Gus AMI dalam mewujudkan politik kesejahteraan di Indonesia. Nunung menyatakan, cara terbaik melahirkan sumber daya manusia unggul dan maju adalah melalui pendidikan.
“Jadi, literasi untuk membangun bangsa ini didorong dari pendidikan,” katanya.
Selanjutnya UMKM juga dinilai sangat tepat diangkat Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa itu dalam bukunya.
Nunung mengatakan, mayoritas perekonomian Indonesia dengan prosentase sebanyak 90 persen pelakunya adalah UMKM.
“Demikian juga dengan pertanian, itu juga ada yang small holder ada juga yang besar, tetapi mayoritas small holder yang itu masuk pada tataran UMKM,” katanya.
Dari semua catatan itu, Nunung mengaku bangga kepada Gus AMI di tengah kesibukannya sebagai pejabat, masih mampu meluangkan waktu dan pikiran membuat sebuah karya fenomenal.
Apalagi topiknya sangat dibutuhkan saat Indonesia menghadapi pandemi Covid-19.
Buku Gus AMI dianggap menarik salah satunya karena lebih memilih sektor pertanian dalam mewujudkan politik kesejahteraan.
- WDR 2025, Cak Imin: Ayo Membudayakan Berolahraga
- Wamentan Sudaryono Kunjungi Pusat Pertanian di Belanda, Ini Tujuannya
- Pimpinan Komisi III Minta Polisi Tindak Perusuh Saat May Day di Semarang
- Minta Kepastian Hukum Bagi Buruh, Sahroni: Upah Dibayarkan, Jangan Ada Ijazah Ditahan
- Kunker ke Kepulauan Riau, BAM DPR Berjanji Serap Aspirasi Warga Rempang
- Ketua Komisi II DPR Sebut Kemandirian Fiskal Banten Tertinggi di Indonesia pada 2024