Buntut Viral Speedboat Polisi Diduga Minta BBM, Personel Polres Meranti Diperiksa Propam

Buntut Viral Speedboat Polisi Diduga Minta BBM, Personel Polres Meranti Diperiksa Propam
Kapolres Meranti AKBP Kurnia Setyawan mengungkapkan anggotanya diperiksa Propam buntut viralnya video speedboat polisi diduga meminta BBM kepada kapal tanker bak aksi bajak laut di perairan Bandul.ilustrasi. Foto: Dokumentasi humas Polres Meranti.

“Iya (akan ditindak tegas, red) jika ada pelanggaran agar ada pembelajaran untuk anggota ke depan bekerja sesuai SOP,” tegas Kurnia.

Sebelumnya, Direktur Polairud Polda Riau Kombes Wahyu Prihadmaka menjelaskan informasi yang beredar dalam video tersebut tidak benar.

Pertama, orang yang membawa speedboat milik Polairud itu adalah bukan polisi, melainkan seorang pekerja harian lepas (PHL) Pos Bandul bernama Amin.

Menurut keterangan Satpolairud Meranti kepada Kombes Wahyu, video tersebut tidak sesuai dengan kenyataan.

Amin sama sekali tidak meminta BBM kepada kapal tanker tersebut.

"Dia hanya mengejar kapal tanker tersebut, karena (penumpang) kapal tanker tersebut sedang merekamnya," kata Kombes Wahyu kepada JPNN.com Jumat (19/1).

Kombes Wahyu menjelaskan peristiwa itu terjadi pada Rabu (17/1/2024) sekitar pukul 14.30 WIB.

Saat itu, Amin sedang melakukan patroli di perairan Bandul.

Personel Polres Meranti diperiksa Propam buntut viralnya video speedboat polisi diduga meminta BBM kepada kapal tanker bak aksi bajak laut di perairan Bandul

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News