Bunuh Diri Lompat dari Kapal Berlayar, 3 Hari Belum Ditemukan

Bunuh Diri Lompat dari Kapal Berlayar, 3 Hari Belum Ditemukan
Tim SAR. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com, BALIKPAPAN - Sofian Jayadi (28) yang nekat terjun dari atas kapal Fery Dharma Kartika IX di Teluk Balikpapan, Rabu (2/8) lalu, hingga kemarin belum ditemukan.

Tingginya gelombang laut dan angin kencang menjadi kendala utama tim Basarnas Balikpapan melakukan pencarian.

Tinggi gelombang di terakhir korban terlihat mencapai ketinggian 3 meter, penyisiran dilakukan sejauh 15 nautical miles.

Kepala Basarnas Balikpapan Mujiono melalui Kasi Operasi, Octaviano mengatakan, pihaknya juga berkoordinasi dengan stasiun radio pantai (SROP) Balikpapan.

"Meminta kembali kepada armada kapal yang melintasi teluk Balikpapan agar menginfokan jika menemukan tentang keberadaan korban kepada SROP untuk kemudian disampaikan ke pihak Basarnas," ungkapnya.

Sesuai standar operasional prosedur (SOP) pencarian tetap dilaksanakan hingga waktu maksimum yaitu 7 hari. "Pencarian hari ke tiga masih nihil, kami lanjutkan besok pagi," katanya.

Diketahui, penumpang kapal Fery Dharma Kartika IX nekat terjun ke laut pada Rabu (2/8) siang.

Belum diketahui motif aksi membahayakan tersebut dikarenakan setelah mencebur ke laut, Sofian Jayadi (28) warga Wakan, Nusa Tenggara Barat tersebut belum ditemukan.

Sofian Jayadi (28) yang nekat terjun dari atas kapal Fery Dharma Kartika IX di Teluk Balikpapan, Rabu (2/8) lalu, hingga kemarin belum ditemukan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News