Bursa: Unggul di Perpanjangan Waktu

Bursa: Unggul di Perpanjangan Waktu
SAMA - Kibaran bendera Belanda - dan juga Spanyol - di bangunan yang ada di Amsterdam, seperti terlihat pada 10 Juli, jelang laga final PD 2010. Foto: AFP Photo/ANP/Robin Utrecht/FIFA.com.
Atas hal itulah, Betfair dan BetDaq memprediksi Spanyol akan unggul tipis atas Belanda, dengan perbandingan 27/25. Hal tak jauh berbeda juga dilakukan Bet365, Bodog, BlueSq, Ladbrokes, SkyBet, WilliamHill, StanJames, serta PaddyPower. Kepada para petaruh, mereka menawarkan komposisi tipis 11/10 untuk kemenangan Spanyol.

Tentu saja, hal ini kian melengkapi predikat Spanyol sebagai tim unggulan, meski berbicara pada laga final sekelas Piala Dunia. Sebelumnya, sejumlah pengamat dan media mengunggulkan David Villa dkk. Bahkan, Paul, gurita yang hidup di sebuah akuarium Jerman, turut menjagokan Sapanyol sebagai kampiun di even ini.

Di sisi lain, penampilan Belanda yang relatif tenang ketimbang di even-even sebelumnya, juga membuat sejumlah petaruh mengunggulkannya terutama di masa perpanjangan waktu. Selain itu, tertundanya kesuksesan meraih trofi di Piala Dunia 1974 dan 1978 juga dipercaya akan menjadi modal semangat Oranje - julukan Belanda.

Karena pertimbangan itu, Bwin menawarkan perbandingan 16/11 untuk kemenangan Belanda atas Spanyol dalam 90 menit waktu normal. Namun demikian, setelah masa normal habis, banyak pengamat yang menyatakan bahwa Belanda berpotensi lebih memenangkan pertandingan. Coral setuju dengan asumsi tersebut.

BELANDA dan Spanyol sebenarnya tak punya sejarah saling bertemu di even Piala Dunia. Tapi, tak dipungkiri bahwa Spanyol hadir di Afrika Selatan (Afsel)

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News