Bursah Berharap Pemerintah tak Mengesahkan Hasil KLB Demokrat di Sibolangit

Bursah Berharap Pemerintah tak Mengesahkan Hasil KLB Demokrat di Sibolangit
Tangkapan layar Silaturahmi Nasional Perkumpulan Gerakan Kebangsaan (PGK) yang digelar secara daring, Jumat (5/3). Foto: Ist for JPNN.com

Terkait KLB Partai Demokrat yang telah menetapkan Moeldoko sebagai Ketua Umum, Bursah berharap pemerintah tidak mengesahkan hasil KLB yang oleh kubu kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai kongres abal-abal.

“Sekarang bola di tangan pemerintah. Pemerintah mesti menunjukkan sikap sebagai negarawan dan dengan tegas mengumumkan penolakan terhadap hasil KLB tersebut,” katanya.

Bursah kemudian mengusulkan dilakukan penyempuranaan terhadap UU Partai Politik, untuk menghindari terjadinya intervensi kekuasaan terhadap parpol.

“Jika dalam UU Parpol yang berlaku sekarang kepengurusan mengharuskan adanya SK dari pemerintah (menkumham), ke depan kepengurusan parpol mesti disahkan oleh lembaga independen, yaitu KPU,” tuturnya.

Acara Silaturahmi Nasional Perkumpulan Gerakan Kebangsaan ini diikuti oleh pengurus PGK seluruh Indonesia dari 34 Provinsi dan 284 Kabupaten/Kota.(gir/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:


Bursah Zarnubi berharap pemerintah tak mengesahkan hasil kongres luar biasa (KLB) Partai Demokrat di Sibolangit.


Redaktur & Reporter : Ken Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News