Cabai-Cabai Banyuwangi Mengisi Pasar Nasional Saat Paceklik
Produktivitas Tertinggi di Indonesia

Dulu, di kawasan sentra cabai Wongsorejo Banyuwangi, menanam cabai sangat tergantung pada musim hujan. Namun, setelah pemerintah daerah mendorong pembangunan sumur bor untuk mengairi tanaman cabai, panen bisa lebih banyak intentitasnya. Sehingga, petani bisa menanam cabai tanpa tergantung musim.
Hinga kini, di Wongsorejo terdapat 250 sumur pompa untuk mengairi lahan-lahan cabai milik warga yang merupakan hasil sinergi pemerintah daerah dan swadaya masyarakat.
Salah satu petani cabai Wongsorejo, Syaiful (45), mengatakan satu sumur bor bisa mengairi empat hektar lahan cabai. “Dulu sebelum ada sumur pompa, saya cuma bisa panen terbata, karena hanya mengandalkan air hujan. Sejak pemerintah daerah membuatkan sumur pompa, kami bisa menanam sepanjang tahun dan panen sampai 22 kali Karena kapan saja butuh air untuk menyiram tanaman, sudah tersedia,” kata Syaiful. (mas)
BANYUWANGI – Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur terus berupaya meningkatkan kinerja di sektor pertanian. Selain tanaman pangan, komoditas hortikultura
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Panen Padi 600 Hektare di Karawang, Pramono Sebut untuk Kebutuhan Warga Jakarta
- Nestle Dukung Pendidikan Nasional lewat Dancow Indonesia Cerdas
- Layanan Transfer Antarbank RTOL di JakOne Mobile Kembali Normal
- Harga Pangan Hari Ini Cukup Baik, Mak-Mak Pasti Senang
- LPCK Catat Pra-Penjualan Rp 323 Miliar di Awal 2025, Andalkan Hunian Terjangkau
- Bank Raya Bukukan Laba Bersih Rp 16,92 Miliar, Ini Penopangnya