Calon ADK OJK Sebut Pasar Perbankan Syariah Masih Rendah
Sebab, saat ini tingkat suku bunga kredit masih cukup tinggi di angka sebelas persen
. Dia menilai pemerintah perlu memberikan subsidi bunga karena bank sulit menurunkan bunga kredit UMKM.
”Bank juga harus bisa lebih efisien dan mandiri,” kata kepala departemen surveillance sistem keuangan Bank Indonesia tersebut.
Sementara itu, calon ADK OJK bidang pasar modal Nurhaida menilai pungutan kepada industri keuangan perlu diturunkan, khususnya di pasar modal.
Pelaku pasar menganggap pungutan yang ditetapkan OJK cukup membebani perusahaan.
Dia mencontohkan pungutan untuk perusahaan asset management sebesar 1,2 persen dari dana kelolaan per tahun (AUM).
Sementara itu, untuk perusahaan efek, besarannya mencapai 1,2 persen dari pendapatan usaha.
Sejak 2015, OJK mengusulkan penurunan pungutan kepada Kementerian Keuangan.
Proses seleksi calon anggota dewan komisioner Otoritas Jasa Keuangan (ADK OJK) mengerucut untuk posisi tiap-tiap pengawas.
- Pentingnya Literasi Keuangan untuk Menghindari Jebakan Pinjol
- CEO INDODAX: Indonesia Berpeluang Besar untuk Mengembangkan Industri Kripto
- iGrow Peringatkan Para Peminjam yang Tidak Kooperatif
- BRI Sambut Baik Keputusan OJK soal Restrukturisasi Kredit Terdampak COVID-19
- Program TPAKD Kota Denpasar Percepat Keuangan Daerah dan Inklusi
- Waspada Investasi Bodong, Kerugian Masyarakat Mencapai Rp 139,67 Triliun