Canggih, Aplikasi Daring Besutan Kemendikbud Bantu Pencegahan Corona

Canggih, Aplikasi Daring Besutan Kemendikbud Bantu Pencegahan Corona
Ilustrasi - Covid-19 (Corona virus disease 2019). Foto: Antara/Dian Hadiyatna/HO

jpnn.com, JAKARTA - Satu teroboson menarik dilakukan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, lewat peluncuran program aplikasi daring Relawan Covid-19 Nasional (RECON).

Menurut Plt Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Nizam, aplikasi daring RECON digunakan sebagai platform koordinasi dan manajemen relawan Covid-19 secara nasional. 

Selain itu, aplikasi daring ini juga bisa digunakan masyarakat untuk melaksanakan screening mandiri, konsultasi daring dan membantu memantau Orang Dalam Pemantauan (ODP) atau Pasien Dalam Pengawasan (PDP).

“Aplikasi RECON berfungsi memberikan Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE) serta pendampingan secara daring kepada masyarakat dalam hal pencegahan dan penanganan Covid-19, yang dilakukan oleh para relawan mahasiswa kesehatan dan para dokter sebagai case manager (CM)," jelas Nizam dalam teleconfrence peluncuran RECON, Senin (13/4).

Saat ini masyarakat dapat mengakses dan menggunakan aplikasi RECON untuk screening mandiri melalui tautan http://relawan.kemdikbud.go.id.

Nizam menjelaskan, RECON akan terus dikembangkan lebih lanjut oleh tim Teknologi Informasi dan Komunikasi Ditjen Pendidikan Tinggi dan akan diintegrasikan dengan aplikasi dari BNPB. 

"Saat ini RECON juga sedang dalam proses integrasi dengan aplikasi dari BNPB, sehingga manfaatnya akan lebih dirasakan masyarakat secara luas," ungkapnya.

Ditjen Dikti sudah memobilisasi relawan mahasiswa kesehatan untuk bergotong royong hadapi pandemi Covid-19.

Satu teroboson menarik dilakukan Kemendikbud, lewat peluncuran program aplikasi daring Relawan Covid-19 Nasional (RECON).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News