Cara Prodia Galakkan Pencegahan Stunting dan Kesadaran Bahaya Kanker

Mereka berharap makin banyak pihak yang mendukung dan menunjukkan solidaritasnya.
“Dengan demikian, kian banyak pula penderita kanker yang terbantu serta semakin banyak anak-anak Indonesia yang tumbuh kembangnya optimal tanpa risiko mengalami stunting,” kata Wulan.
Di Indonesia sendiri kanker masih menjadi penyakit yang sangat menakutkan bagi masyarakat. Penderitanya pun semakin meningkat.
Menurut Riset Kesehatan Dasar 2018 Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, prevalensi tumor atau kanker menunjukkan adanya peningkatan dari 1,4 per seribu penduduk di 2013 menjadi 1,79 per seribu penduduk pada 2018.
Sementara itu, Data Riset Kesehatan Nasional (Riskesdas) 2018 menunjukkan 30,8 persen balita di Indonesia mengalami stunting. (jos/jpnn)
Prodia memberikan hasil donasi yang terkumpul melalui kegiatan #LetsCheckUp kepada Yayasan Dunia Kasih Harapan dan Yayasan Hope Indonesia.
Redaktur & Reporter : Ragil
- Adinkes Dorong Pemanfaatan Dana Desa untuk Penuntasan Stunting
- Ahmad Luthfi Minta Fatayat NU Terlibat dalam Program Kecamatan Berdaya
- Konsumsi Sayuran Meningkat Berkat Peran Perempuan Pegiat Urban Farming
- Gubernur Sumsel Bersama Kepala BKKBN Salurkan MBG untuk Ibu Hamil di Palembang
- Si Melon PIK2 Bantu Warga Teluknaga Melawan Stunting
- Sido Muncul Berikan Bantuan Rp 425 Juta untuk Anak Terduga Stunting di Jonggol