Cara Turunkan Risiko Serangan Jantung pada Penderita Depresi

Cara Turunkan Risiko Serangan Jantung pada Penderita Depresi
Ilustrasi depresi. Foto: AFP

5. Kelelahan atau hilangnya energi setiap hari.

6. Perasaan tidak berharga atau bersalah yang berlebihan.

7. Hilangnya kemampuan untuk berpikir atau memutuskan sesuatu.

 Depresi dan serangan jantung

Demi memastikan adanya gangguan depresi, dibutuhkan diagnosis secara langsung  melalui wawancara dengan dokter atau psikiatri.

“Dokter atau psikiatri harus menilai langsung mood yang Anda tunjukkan serta perasaan yang tampak dari wajah, bahasa tubuh, dan lain-lain,” kata dr. Ellen.

Jika ditemukan bahwa Anda benar-benar mengalami depresi, langkah selanjutnya yang harus dilakukan adalah memperbaiki gaya hidup sehari-hari. Ini karena depresi tak hanya sekadar masalah psikologi. Ya, keluhan tersebut juga menyeret seseorang pada risiko serangan jantung yang lebih tinggi.

Turunkan risiko dengan olahraga

Tantangan bagi banyak orang yang depresi adalah bahwa kondisi tersebut membuat mereka kesulitan untuk berolahraga.

Sumber klikdokter

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News