Cari Sinyal, Tukang Servis Parabola Kesetrum

Cari Sinyal, Tukang Servis Parabola Kesetrum
Cari Sinyal, Tukang Servis Parabola Kesetrum

jpnn.com - TARAKAN – Nasib malang menimpa Bahri (17) yang sehari-hari bekerja sebagai tukang servis parabola, kemarin (3/1). Dia tersengat listrik saat menyetel sinyal parabola televisi satelit yang baru sehari dipasangnya di atap rumah warga, Jalan KH Agus Salim, RT 07, Kelurahan Selumit sekitar pukul 10.00 Wita. Bahri tanpa sengaja menyentuh kabel listrik yang melintas tidak jauh di atas kepalanya.

Kejadian ini menghebohkan warga sekitar, karena timbul suara ledakan yang cukup nyaring, terpentalnya tubuh Bahri. Seorang warga yang mengaku melihat kejadian tersebut mengaku kaget, dan panik.

“Saat dia sentuh kabel itu tiba-tiba meledak, dia terlempar tapi tidak sampai jatuh dari atap,” kata Husen, warga yang tinggal tidak jauh dari lokasi kejadian.

Setelah dievakuasi oleh warga dan petugas kepolisian, Bahri yang belakangan diketahui adalah karyawan sebuah toko elektronik di bilangan Jalan Yos Sudarso itu, langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarakan untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut, lantaran kondisi tubuhnya lemas.

Secara fisik, akibat sengatan listrik itu, mulai dari ujung jari hingga lengan kanan bapak 1 anak itu mengalami luka bakar serius, bahkan lengan baju yang dikenakannya gosong dan terkoyak. Kendati demikian, kepada media ini, Bahri mengaku tidak kehilangan kesadarannya.

“Saya tidak sengaja menyentuh kabel listrik itu. Saya langsung terlempar, untung tidak jatuh ke bawah,” kata Bahri yang ditemui usai mendapat perawatan pada lukanya di ruang Unit Gawat Darurat (UGD) RSUD Tarakan, kemarin siang.

Bahri mengaku, semula ia mendapat tugas dari bosnya untuk memperbaiki atau menyetel sinyal parabola milik warga Selumit, seorang diri. Karena, sedianya, selama hampir 2 tahun bekerja, Bahri sudah sering mengerjakan pekerjaan tanpa bantuan orang lain.

“Kemarin (Jumat, 2/1) waktu dipasang, saya berdua sama teman. Hari ini (kemarin, Red.) saya sendiri saja yang datang karena tinggal disetel, cari sinyal saja,” papar warga RT 61 Karang Anyar itu.

TARAKAN – Nasib malang menimpa Bahri (17) yang sehari-hari bekerja sebagai tukang servis parabola, kemarin (3/1). Dia tersengat listrik saat

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News