Catatan Ketua MPR RI: Vaksinasi di Tengah Ancaman dari Varian Baru Virus Corona

Oleh: Bambang Soesatyo

Catatan Ketua MPR RI: Vaksinasi di Tengah Ancaman dari Varian Baru Virus Corona
Ketua MPR Bambang Soesatyo. Foto: Humas MPR.

Maka, PSBB ketat di Jawa Bali dan dimulainya vaksinasi akan menjadi sebuah pertaruhan.

Oleh karena mewujudkan kekebalan komunitas butuh waktu lama, PSBB ketat Jawa-Bali harus berbuah progres agar vaksinasi tahap awal tidak sia-sia. 

Jangan sampai lonjakan kasus baru Covid-19 terus terjadi saat vaksinasi mulai dilaksanakan. Dampak pandemi di Jawa harus bisa direduksi, karena peran pulau Jawa sebagai pusat pertumbuhan ekonomi nasional, yang kontribusinya terhadap produk domestik bruto nasional mencapai 59 persen.

Selain upaya bersama mengendalikan penularan Covid-19, faktor lain yang tidak  bisa diabaikan adalah menjaga stabilitas nasional dan ketertiban umum. 

Sepanjang ketidakpastian tahun 2020 yang lalu, Indonesia masih produktif. Selain lahirnya Omnibus Law Cipta Kerja, TNI dan Polri telah menunjukan kinerja yang sangat meyakinkan dalam mewujudkan stabilitas nasional dan ketertiban umum.
 
Tahun 2021 ini, kondusivitas harus terjaga agar Indonesia mampu dan efektif merespons ketidakpastian global. (*)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?

Varian baru virus cotona dari Inggris, VUI 202012/01, diketahui menginfeksi sejumlah orang di Belanda, Denmark, hingga Australia dan Afrika Selatan. Dilaporkan bahwa varian baru virus corona ini 70 persen lebih menular dibandingkan virus aslinya.


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News