Cegah Orang Luar Pimpin Papua, Gubernur Wacanakan Perdasus
Jumat, 20 Januari 2012 – 05:36 WIB

Cegah Orang Luar Pimpin Papua, Gubernur Wacanakan Perdasus
MANOKWARI - Penjabat (Pjt) Gubernur Papua, Syamsul Arief Rivai mewacanakan Peraturan Daerah Khusus (Perdasus) untuk mengantisipasi molornya pemilihan umum gubernur Papua. Menurutnya, selain untuk mengatur tata cara pemilihan seperti persyaratan, Perdasus juga nantinya untuk mendukung bahwa yang berhak menjadi gubernur dan wakil gubernur wakil Papua adalah orang asli Papua sendiri.
‘’Kita (Provinsi Papua) buat (Perdasus pemilihan gubernur-wakil gubernur). Itu soal masing-masing daerah barang kali,’’ tandas Syamsul Arief menjawab pertanyaan Manokwari Pos,saat ditemui di Aston Niu Hotel, Manokwari usai menghadiri pelantikan gubernur-wakil gubernur Papua Barat.
Baca Juga:
Menurut Syamsul, Perdasus tentang Tata Cara Pemilukada gubernur-wakil gubernur sudah disampaikan ke Kemendagri untuk diklarifikasi dan dievaluasi. ‘’Jadi kita tunggu dulu itu turun dulu. Papua itu ada mekanisme. Perdasus yang akan menjadi pendoman pada penetapan calon dan pengaturan waktu.Mungkin perbaikan atau apa,kalau sudah clear,maka tahapan Pemilukada dilanjutkan,’’ jelas Syamsul Arief.
Dikatakannya, bila tahapan dan Perdasus sudah selesai diklarifikasi dan dievaluasi Kemendagri, maka direncanakan Maret 2012 nanti, pemungutan suara sudah dapat dilaksanakan. ‘’Kalau ada coretan (Perdasus) maka kita bisa lakukan perbaikan dan kembali konsultasi,’’ ujarnya.(lm/awa/jpnn)
MANOKWARI - Penjabat (Pjt) Gubernur Papua, Syamsul Arief Rivai mewacanakan Peraturan Daerah Khusus (Perdasus) untuk mengantisipasi molornya pemilihan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Viral Video Jenazah Digotong di Kampar, Warga Mengeluh Soal Ambulans
- Gubernur Jateng Akan Kuliahkan 100 Mahasiswa ke Korea Selatan
- Ahmad Luthfi Jadikan Kantor Gubernur Jateng sebagai Rumah Rakyat
- Jadwal Tes PPPK Tahap 2 hingga 7 Mei, Semoga Jaringan Internet Terus Stabil
- Pesan Penting Pak Mutiq untuk Peserta Tes PPPK Tahap 2, Jangan Disepelekan
- Juwita Jadi Korban Begal Sadis di Bandung, Begini Kronologinya