Cemburu Orang Tua Pilih Kasih, Anak Nekat Nyabu

jpnn.com, SURABAYA - GW menjadikan sabu-sabu sebagai pelarian masalah hidupnya lantaran merasa diperlakukan berbeda oleh orang tuanya.

Anak 16 tahun itu ditemukan petugas satpol PP di perempatan simpang empat Dupak.

Dia diserahkan ke Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Surabaya untuk direhabilitasi.

Ketika ditemukan, GW bersama Bayu, 27. Mereka tidak membawa identitas apa pun.

Saat menggeledah, petugas menemukan lima alat isap sabu-sabu. Setelah menjalani dites urine, keduanya dipastikan positif mengonsumsi narkoba.

Plt Kasi Rehabilitasi BNNK Surabaya dr Singgih Widi Pratomo menyatakan, GW sebenarnya berasal dari keluarga mapan asal Perak, Surabaya.

Ayahnya bekerja sebagai pengelas kapal dengan gaji yang tidak kecil.

Namun, GW justru memilih kabur dari rumah karena merasa diperlakukan tidak adil. Dia cemburu lantaran orang tuanya lebih menyayangi adiknya.