Cerita Bisnis Kuliner Ikan Asap asal Demak, Memiliki Omzet Rp 750 Juta Per Hari

Cerita Bisnis Kuliner Ikan Asap asal Demak, Memiliki Omzet Rp 750 Juta Per Hari
Usaha kuliner tradisional ikan asap asal Demak, Jawa Tengah, mampu meraih sukses dengan sentuhan inovasi pengalengan makanan. Foto: BRI

Upaya Tejo untuk memperluas pasar pun tak terlepas dari peran Rumah BUMN BRI Demak.

Direktur Bisnis Kecil dan Menengah BRI Amam Sukriyanto mengatakan, BRI senantiasa melakukan pendampingan kepada UMKM untuk meningkatkan transaksi penjualan.

Menurutnya, jika penjualannya naik, pelaku usaha juga otomatis akan naik kelas sehingga peran BRI di sini juga menjembatani mereka ke pasar yang lebih luas.

Dia menjelaskan program pemberdayaan dan edukasi yang dilakukan oleh BRI berjalan secara berkesinambungan.

"Journey pemberdayaan bisnis UMKM yang kami lakukan, yaitu go modern yang meliputi perbaikan kualitas produk, story behind product, packaging, branding, pengelolaan keuangan, manajemen pemasaran dan pembukuan,” jelas Amam.

Selain itu, go digital dengan digitalisasi dan automasi bisnis dan pemasaran, go online melalui perluasan pasar menggunakan e-commerce. Terakhir, go global dengan strategi menjangkau pasar internasional.

Pada proses go global, Pasar Tong Tong menjadi medium bagi BRI yang menyediakan fasilitas business matching dengan international buyer. (jpnn)

Usaha kuliner tradisional ikan asap asal Demak, Jawa Tengah, mampu meraih sukses dengan sentuhan inovasi pengalengan makanan.


Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News