Cleaning Service Nekat Pura-pura Jadi Korban Jambret

Cleaning Service Nekat Pura-pura Jadi Korban Jambret
Ilustrasi borgol. Foto: AFP

"Curiga dong kami. Langsung kami cek si pelapor," jelas David.

Kecurigaan itu semakin kuat tatkala polisi mendengar penjelasan Andik. Setelah melapor sebagai korban penjambretan, Andik mengatakan bahwa uang yang dibawanya jatuh.

"Mencla-mencle, akhirnya kami periksa handphone yang bersangkutan," imbuh perwira dengan satu melati di pundak tersebut.

Dari situ, polisi mendapatkan beberapa petunjuk bahwa Andik memiliki utang Rp 10 juta. Nilai utang tersebut persis dengan jumlah uang yang dinyatakan hilang.

"Nah, pas (polisi, Red) tahu ada utang itu, dia baru ngaku bahwa uangnya habis dipakai untuk judi," beber David.

Andik merupakan seorang pecandu judi. Dia sering mengikuti taruhan di sebuah website.

Dia mengikuti perjudian itu sejak Januari lalu. Sampai saat ini Andik sudah terbelit utang hingga belasan juta rupiah. Sebab, tidak ada satu pun tebakannya yang tepat. (bin/c11/end/jpnn)


Cleaning service bersandiwara menjadi korban jambret dan kehilangan uang sebesar Rp 10 juta.


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News